Background

Kumpulan Hadist Bukhari Muslim

BAB: ANCAMAN TERHADAP ORANG YANG MENGAMBIL HAK ORANG MUSLIM DENGAN SUMPAH PALSU

 

84. Abdullah bin Mas’ud r.a. berkata:  Rasulullah saw. bersabda:  Siapa yang berani sumpah untuk mengambil hak (harta) seorang muslim, ia akan menghadap kepada Allah, sedang Allah murka kepadanya.  Allah menurunkan keterangan itu di ayat 77 Ali Imran :
“Sesungguhnya orang-orang yang menukar janji (nya dengan) Allah dan sumpah-sumpah mereka dengan harga yang sedikit, mereka itu tidak mendapat bahagian (pahala) di akhirat, dan Allah tidak akan berkata-kata dengan mereka dan tidak akan melihat kepada mereka pada hari kiamat dan tidak (pula) akan mensucikan mereka. bagi mereka azab yang pedih
Kemudian masuklah Al-Asy’ats bin Qais dan bertanya:  Apakah yang diceritakan oleh Abu Abdurrahman kepada kalian?  Jawab kami: Ini dan itu.  Lalu ia berkata:  Ayat itu turun mengenai diriku, yaitu aku memiliki sebuah sumur di tanah sepupuku, mendadak ia akui haknya, maka Nabi saw. bersabda kepadaku:  Harus engkau membawa bukti, jika tidak, maka akan diminta sumpahnya, lalu aku berkata:  Jika demikian pasti ia akan bersumpah ya Rasulullah.  Maka Nabi saw. bersabda:  Siapa yang berani bersumpah untuk mengambil hak seorang muslim, padahal ia lancung, maka ia akan menghadap Allah sedang Allah murka kepadanya.  (Bukhari, Muslim).
Ditulis dalam ADAB, DOSA, HADITS, ISLAM.

BAB: BISIKAN RAGU DALAM IMAN DAN CARA MENGELAKNYA


83. Anas bin Malik r.a. berkata:  Rasulullah saw. bersabda:  Selalu orang bertanya-tanya sehingga mereka berkata:  Allah yang menjadikan segala sesuatu, maka siapakah yang menjadikan Allah?  (Bukhari, Muslim).
Ditulis dalam ADAB, DOSA, HADITS, IMAN, ISLAM.

BAB: BISIKAN RAGU DALAM IMAN DAN CARA MENGELAKNYA


82. Abu Hurairah r.a. berkata:  Rasulullah saw. bersabda:  Setan datang pada tiap orang dan bertanya (berbisik):  Siapakah yang menjadikan ini?  Siapakah yang menjadikan itu?  Sehingga bertanya: Siapakah yang menjadikan Tuhanmu?   Apabila sampai di sini, maka hendaklah membaca: A’udzubillahi minasysyaihtanirrajim, dan menghentikan suara bisikan itu. (Yakni tidak melayaninya).  (Bukhari, Muslim).
Ditulis dalam ADAB, HADITS, IMAN, ISLAM.

BAB: NIAT AKAN BERBUAT KEBAIKAN DICATAT BAIK, DAN NIAT AKAN BERBUAT DOSA TIDAK DICATAT APA-APA


81. Ibu Abbas r.a. berkata: Nabi saw. dari apa yang diriwayatkan dari Allah azza wa jalla, bersabda:  Sesungguhnya Allah menetapkan kebaikan dan keburukan kemudian menjelaskan keduanya, maka siapa yang niat akan berbuat kebaikan (kebaikan) lalu tidak dikerjakannya dicatat untuknya satu kebaikan, dan bila dikerjakannya dicatat oleh Allah sepuluh kebaikan, dapat bertambah hingga tujuh ratus kali, dan dapat berlipat lebih dari itu.  Sebaliknya, jika niat akan berbuat keburukan (dosa) lalu tidak dikerjakan, dicatat untuknya satu kebaikan yang cukup (sempurna), dan bila niat lalu dilaksanakan maka dicatat satu dosa.  (Bukhari, Muslim).
Ditulis dalam AMAL, DOSA, HADITS, ISLAM.

BAB: NIAT AKAN BERBUAT KEBAIKAN DICATAT BAIK, DAN NIAT AKAN BERBUAT DOSA TIDAK DICATAT APA-APA


80. Abu Hurairah r.a. berkata:  Rasulullah saw. bersabda:  Jika seorang berbuat baik dalam Islamnya maka tiap kebaikan yang diamalkannya dicatat sepuluh kali lipat sehingga tujuh ratus, dan tiap dosa yang dilakukannya hanya dicatat satu.  (Bukhari, Muslim).
Ditulis dalam AMAL, DOSA, HADITS, ISLAM

BAB: ALLAH MEMAAFKAN SUARA HATI SELAMA BELUM DIBICARAKAN ATAU DILAKSANAKAN


79. Abu Hurairah r.a. berkata:  Nabi saw. bersabda:  Sesungguhnya Allah memaafkan dari umatku, apa-apa yang masih tergerak dalam hati selama belum dibicarakan atau dilaksanakan (dikerjakan). (Bukhari, Muslim)
Ditulis dalam DOSA, HADITS, ISLAM, TAUBAT

BAB: IMAN YANG SUNGGUH-SUNGGUH IKHLAS


78. Abdullah bin Mas’ud r.a. berkata: Ketika turun ayat : “Mereka yang beriman dan tidak menodai (mencampuri) iman mereka dengan zhulm (aniaya), merekalah yang terjamin keamanannya, dan mereka yang mendapat petunjuk hidayat. Ayat ini benar-benar terasa berat bagi sahabat Nabi saw. sehingga mereka berkata: Ya Rasulullah, siapakah diantara kami yang tidak pernah berbuat zalim (dosa)?   Jawab Nabi saw.: Bukan itu yang dimaksud, yang dimaksud ialah syirik, tidakkah kamu mendengar nasihat Luqman pada putranya:  Hai anakku jangan mempersekutukan Allah, sesungguhnya syirik itu zhulm (aniaya) yang sangat besar.  (Bukhari, Muslim).
Ditulis dalam DOSA, HADITS, IMAN, ISLAM, SYIRIK

BAB: HUKUM AMAL KEBAIKAN KAFIR JIKA MASUK ISLAM


77. Hakim bin Hizam r.a. berkata:  Ya Rasulullah, bagaimana pendapatmu tentang ibadah yang telah aku lakukan di masa Jahiliah, seperti shadaqah, memerdekakan budak dan silaturrahmi, apakah mendapat pahala?  Jawab Nabi saw.:  Engkau masuk Islam dengan apa yang telah engkau lakukan dari amal kebaikan.  (Bukhari, Muslim).
Yakni engkau akan mendapat pahala dari amal-amal yang lalu di masa jahiliah itu, selama engkau melakukan seperti itu sesudah Islam.
Ditulis dalam HADITS, ISLAM, TAUBAT

BAB: ISLAM, HIJRAH, DAN HAJI DAPAT MENGHAPUS APA YANG TERJADI SEBELUMNYA


76. Ibnu Abbas r.a. berkata:  Ada beberapa orang musyrik yang telah banyak membunuh dan berzina datang bertanya kepada Nabi Muhammad saw. : Sesungguhnya yang engkau ajarkan itu baik, andaikan engkau dapat memberitahu bahwa ada jalan untuk menebus dosa-dosa yang telah kami perbuat?                      Maka turunlah ayat:  “Dan mereka yang tidak meminta kepada Tuhan yang lain selain Allah, dan tidak membunuh jiwa yang diharamkan oleh Allah kecuali dengan hak, dan tidak berzina.” (Q.S. Al-Furqan : 68)            dan ayat : “Katakanlah, hai hamba-hambak-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari Rahmat Allah.” (Q.S. Az-Zumar : 53).   (Bukhari, Muslim).
Lanjutan ayat Al-Furqan:  “Dan siapa yang berbuat semua itu tentu mendapat dosa. Akan dilipatgandakan siksa atasnya di hari kiamat, dan kekal dalam siksa terhina. Kecuali orang yang taubat dan beriman serta beramal saleh, maka untuk mereka Allah akan mengganti semua dosa mereka dengan kebaikan (kebaikan), dan Allah Maha Pengampun lagi Penyayang.” (Al-Furqan: 69-70).
Lanjutan ayat Az-Zumar: “Sesungguhnya Allah dapat mengampuni semua dosa, sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Penyayang.” (Az-Zumar: 53)
Ditulis dalam DOSA, HADITS, IMAN, ISLAM, TAUBAT

BAB: APAKAH ADA TUNTUTAN TERHADAP AMAL DI MASA JAHILIAH

 

75. Ibn Mas’ud r.a. berkata: Seorang bertanya:  Ya Rasulullah apakah kami akan dituntut karena amal perbuatan kami di masa jahiliah?  Jawab Nabi saw.: Siapa yang berbuat baik di dalam Islam maka tidak akan dituntut terhadap amal yang dilakukan di masa jahiliah, dan siapa yang berbuat jahat dosa dalam Islam maka akan dituntut yang pertama hingga yang akhir.  (Bukhari, Muslim).
Ditulis dalam ADAB, HADITS, ISLAM.